ALASAN KENAPA PRIA DEWASA HARUS SUNAT
- Fimosis
Fimosis terjadi ketika kulup menyempit sehingga hampir tidak dapat ditarik melalui kepala (glans) penis. Fimosis bisa bawaan atau disebabkan oleh infeksi berulang pada kulit. Pada anak-anak di bawah lima tahun adalah normal bila kulup tidak (sepenuhnya) dapat ditarik. Biasanya kulup secara alami menjadi lebih longgar dan lemas seiring pertambahan usia. Bila setelah umur 5 tahun kulup masih lengket maka dapat menyebabkan masalah karena glans di bawahnya tidak dapat dibersihkan sehingga menimbulkan akumulasi smegma (kotoran). Hal ini dapat menimbulkan inflamasi, infeksi dan kesulitan buang air (kencing). Pada pria yang lebih dewasa, fimosis bisa menimbulkan sakit saat ereksi dan hubungan seksual.
- Parafimosis
Jika kulup dapat ditarik namun tidak dapat dikembalikan ke posisi semula maka disebut parafimosis. Parafimosis disebabkan oleh peradangan dan penyempitan kulup. Dokter mungkin dapat mengembalikan kulup untuk kembali menutupi glans penis. Bila masalahnya menetap, maka harus disunat.
- Peradangan Kepala Penis (Balanitis)
Penyakit ini dapat disebabkan oleh kebersihan yang buruk atau karena kesulitan membersihkan smegma akibat fimosis. Penggunaan sabun yang salah juga dapat menyebabkan iritasi dan memperparah peradangan.
- Mencegah Infeksi
Di negara maju mayoritas non-muslim seperti Amerika Serikat, sunat dianjurkan karena alasan kebersihan dan untuk mencegah infeksi saluran kemih dan kanker serviks. Penis yang disunat menghasilkan smegma lebih sedikit atau tidak ada sama sekali sehingga lebih mudah dijaga kebersihannya.
- Meningkatkan Kenikmatan Seksual
Alasan utama sunat dari sisi seksual adalah ejakulasi prematur dan kulup terlalu panjang. Kulup yang terlalu panjang mempengaruhi pengalaman seksual karena glans penis tidak terstimulasi secara langsung selama hubungan intim. Bagi orang yang memiliki masalah ejakulasi dini (ejakulasi terlalu cepat), sunat bisa menjadi solusi.
- Mengurangi resiko penyakit menular
Seseorang yang sudah disunat maka kebersihan alat vitalnya sangat terjaga sehingga tidak menimbulkan penyakit menular ketika melakukan hubungan suami-istri.
- Pria dewasa yang disunat lebih kecil terkena dan tertular HIV/AIDS 4,5 kali.
- Lebih 80 % pria yang terkena HIV/AIDS adalah pria yang tidak disunat
- Pasangan (istri) pria yang tidak disunat memiliki resiko 5 kali lebih besar terkena kanker serviks dibandingkan pasangan yang disunat.
- Pria yang tidak disunat memiliki resiko 2 kali lebih besar terkena kanker prostat dibanding yang disunat.
- 20 % Pria Non Muslim di Amerika melakukan sunat karena mencegah infeksi dan penyakit kelamin.
- Mencegah kanker
Kebersihan alat vital sangatlah penting, karena apabila kebersihan alat vital tidak terjaga maka akan menimbulakan banyak bakteri. Dengan melakukan sunat kebersihan alat vital dapat terjaga sehingga dapat mengurangi resiko kanker terutama kanker serviks pada istri anda.